Kerudung Merah

Ketika kubuka jendela, kehampaan datang menyapa
Apakah karena hembusan lembut Sang Bayu bawa aroma embun pagi?
Atau rintiknya air hujan menumpas khayalan asmara?
Aku kembali berselimut menahan kebekuan di dalam hati

Ketika aku berjalan sendiri mendaki gunung kebisuan
Apakah langkah ini kubawa ke puncak ataukah hanya diam dalam kebingungan?
Gemuruh suara hati memaksaku bangkit dari keputusasaan
Saat kau tiba-tiba datang memecah kesunyian Continue reading “Kerudung Merah”

UJAR PARA BINTANG

Kilau cahaya bintang menyinari wajahmu

Mereka memberimu harapan dan dukungan selalu

Agar kamu tidak murung dan menangis haru

.

Para bintang tidak ingin kamu bersedih

Mereka rela menyegarkan matamu yang sayu

Hilangkan segala luka dan perih

Menggantinya dengan nyanyian riang yang syahdu

.

Tak pantas kamu melamun sendiri Continue reading “UJAR PARA BINTANG”